Apa Maksud Sejarah Sebagai Ilmu dan Seni? | Sejarah Kelas 10




Sejarah_10.jpg



Hampir setiap dari kita memiliki sejarah dalam hidup, begitu juga dalam keluarga, dan lingkungan di mana kita berada. RG Squad juga pastinya punya sejarahnya sendiri. Semua hal yang ada pada saat ini, semuanya pasti memiliki sejarahnya. Tapi tahukah RG Squad bahwa sejarah itu sangat penting?

Sejarah yang merupakan peristiwa-persitiwa pada masa lampau,

sangat menentukan pada apa yang terjadi pada masa kini, begitu juga menentukan apa yang akan terjadi pada sama yang akan datang, lalu apa yang dimaksud dengan sejarah sebagai ilmu dan seni?








  • Sejarah sebagai ilmu





Karena sejarah itu sangat penting, pada artikel ini kita akan bahas apa yang dimaksud sejarah sebagai ilmu. Jadi,

sejarah dapat dikatakan sebagai ilmu karena ia menjadi sumber-sumber pengetahuan tentang apa yang terjadi pada masa lampau.

Peristiwa pada masa lampau itu disusun secara sistematis menggunakan

metode kajian ilmiah,

untuk apa menggunakan kajian ilmiah? Hal itu dikarenakan sejarah akan berpengaruh pada masa-masa yang akan datang, maka sangat perlu untuk mendapatkan kebenarannya.



Sebagai ilmu,

sejarah merupakan ilmu yang


memiliki fungsi besar dalam meneliti dan menyelidiki kejadian-kejadian

apa saja atau peristiwa apa saja yang dialami oleh manusia serta masyarakat pada masa lampau. Dalam melakukan penelitian sejarah, penguasaan metode ilmiah sangat diperlukan, tidak bisa asal dalam melakukan penelitian sejarah. Ini karena semua yang ditemukan kemudian akan menjadi sebuah ilmu yang menentukan kondisi pada masa-masa selanjutnya.



Baca Juga:
Asal Usul Gambar Siluet Wajah, Fakta yang Wajib Kamu Tahu!



Buat RG Squad yang ingin menelusuri sejarah kemudian dituangkan kedalam tulisan, kalian harus melalui

tahapan-tahapan penulisan sejarah

, apa saja tahapannya?



Sejarah 10 - tahap penulisan sejarah-



Tujuan dari tahapan-tahapan penulisan sejarang itu agar RG Squad mampu merekonstruksi cerita sejarah secara analitis, kritis, dan juga imajinatif, tentunya berdasarkan data, bukti tulisan, peninggalan-peninggalan, serta rekaman.



Sejarah sebagai ilmu juga memiliki ciri-ciri,

nah

apa saja ya ciri-cirinya?




Sejarah 10 - Ciri-ciri sejarah ilmu.jpg




1. Empiris



Empiris merupakan kata yang berasal dari bahasa Yunani yaitu

“empiro”,

artinya adalah perjalanan manusia. Semua pengalaman yang terjadi kemudian direkam dalam peninggalan serta dokumen sejarah, yang kemudian diteliti oleh sejarawan dalam menemukan fakta.

Nah

ilmu sejarah termasuk ilmu empiris, Squad.




2. Memiliki objek



Tidak ada ilmu yang tidak memiliki tujuan, setiap ilmu pasti memiliki tujuan dan objek material atau sasaran yang jelas, semua itu untuk membedakan dengan ilmu-ilmu yang lain. Sementara objek sejarah adalah manusia dan masyarakat, akan tetapi sasarannya lebih ditekankan pada manusia dalam sudut pandang waktu.




3. Memiliki teori



Teori merupakan pendapat yang telah dikemukakan sebagai keterangan mengenai suatu peristiwa. Teori dalam sejarah berisi satu kumpulan tentang kaidah-kaidah pokok suatu ilmu.




4. Memiliki metode



Dalam melakukan penelitian sejarah mempunyai metode sendiri dengan menggunakan pengamatan disertai bukti untuk membuat kesimpulan sejarah sebagai ilmu, mempelajari sepanjang kehidupan manusia.




5. Mempunyai generalisasi



Studi dari suatu ilmu selalu ditarik suatu kesimpulan. Kesimpulan tersebut menjadi kesimpulan umum atau generalisasi. Jadi generalisasi merupakan sebuah kesimpulan umum dari pengamatan dan pemahaman penulis.






  • Sejarah sebagai seni





Banyak cara yang bisa digunakan dalam menceritakan kembali peristiwa-peristiwa dan faka sejarah, salah satunya adalah seni. Dalam menulis sejarah, sejarawan harus memiliki seninya sendiri dalam menyajikan cerita-cerita sejarah. Sejarawan selalu ingin tulisan-tulisan yang ia buat mampu membuat para pembacanya seakan merasakan langsung peristiwa yang terjadi di masa lampau. Membuat para pembaca masuk ke dalam cerita sejarawah adalah seni tersendiri yang tentunya tidak banyak orang bisa melakukannya. Tidak hanya tulisan, lukisan, patung, serta panggung pementasan pun menjadi sebagian bentuk seni dalam merekonstruksi peristiwa sejarah.



Oleh karena sejarah adalah ilmu yang sangat penting bagi manusia, seni menjadi medium dalam merekosntruksi kembali peristiwa-peristiwa sejarah. Setiap manusia harus mengetahui sejarah dirinya, keluarga, bahkan tempat ia tinggal. Karena sejarah menjadi sumbel ilmu serta pengetahuan yang sangat penting bagi manusia dalam menghadapi masa-masa yang akan datang.



Sejarah sebagai seni juga memiliki beberapa fungsi, seperti yang dikatakan oleh

George Macauly Trevelyan,

diantaranya:



george macauly-1.jpg



Gambar. George Macauly Trevelyan (Sumber: npg.org.uk)





  1. Fungsi Ilmiah:

    Sebagai pengumpulan ilmiah dan penyayang bukti-bukti



  2. Fungsi Imajinatif/spekulatif:

    Dikarenakan sejarawan harus menyeleksi, mengklasifikasi data-data, fakta-fakta, kemudian menarik kesimpulan.



  3. Fungsi Sastra:

    Sebagai bentuk penyajian hasil ilmu dan imajinasi dalam bentuk yang menarik (seni sastra)



Sekarang kalian sudah paham

kan

apa yang dimaksud dengan sejarah sebagai ilmu dan sejarah sebagai seni. RG Squad mungkin belum mengenal sosok seperti

Pramoedya Ananta Toer, JJ Rizal, Bonnie Triyana, Kuntowijoyo, mereka adalah beberapa sejarawan

, sekaligus penulis yang dapat merekonstruksi sejarah dengan seni yang sangat baik. RG Squad juga bisa belajar tentang pengetahuan sejarah lainnya melalui
ruangbelajar

lho

. Kalian akan dijelaskan secara detail melalui

video-video belajar

.








Referensi:



Supriyadi, Marwan.
(2009) Sejarah Indonesia Kelas X Untuk SMA/MA. KTSP. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.




Sumber Foto:



Foto George Macauly Trevelyan [daring]. Tautan: https://www.npg.org.uk/collections/search/portrait/mw210579/George-Macaulay-Trevelyan (Diakses: 6 Februari 2018)





Artikel terakhir diperbarui pada 18 November 2020.




LihatTutupKomentar