Membahas Ciri-Ciri Teks Eksplanasi & Contohnya | Bahasa Indonesia Kelas 8



Teks Eksplanasi





Tahukah kamu apa saja yang termasuk ciri-ciri teks eksplanasi? Yuk, kita pelajari bersama disertai pengertian, struktur, dan contohnya di

artikel Bahasa Indonesia kelas 8

berikut ini!







Pernahkah kamu membaca teks atau berita tentang bencana alam, seperti gempa bumi, tanah longsor, atau tsunami? Atau kamu pernah membaca teks tentang unjuk rasa di suatu daerah?

Yap

, teks yang memuat informasi tadi disebut dengan

teks eksplanasi

.



Wah, apa sih yang dimaksud teks eksplanasi itu? Apa saja ya yang termasuk ciri-ciri teks eksplanasi? Yuk, simak pembahasan lengkapnya berikut ini!



Apa itu Teks Eksplanasi?




Teks eksplanasi

adalah teks yang menjelaskan proses terjadinya suatu fenomena, baik itu fenomena alam maupun sosial. Pada teks ini, biasanya akan menjelaskan bagaimana suatu peristiwa bisa terjadi, mengapa hal itu bisa terjadi, hingga apa yang menjadi penyebab dan akibat dari peristiwa tersebut.



Jadi, ketika kamu membaca teks eksplanasi, penjelasan antara peristiwa satu dengan peristiwa lainnya masih berkorelasi atau berkaitan, ya. Dalam hal ini, munculnya suatu peristiwa disebabkan karena ada peristiwa lain sebelumnya, begitu pun peristiwa tersebut mengakibatkan peristiwa yang lain sesudahnya.



Tujuan teks eksplanasi adalah memberikan informasi kepada para pembaca mengenai proses terjadinya suatu fenomena secara jelas (rinci).



Ciri-Ciri Teks Eksplanasi



Nah, seperti jenis teks lainnya, teks eksplanasi juga memiliki ciri-ciri, loh! Berikut ciri-ciri teks eksplanasi yang bisa kamu pahami:



1. Memuat informasi berdasarkan fakta (faktual)



Informasi yang dimuat dalam teks eksplanasi bersifat benar adanya (faktual). Oleh karena itu, teks eksplanasi akan mencantumkan sumber-sumber referensi atau data, sebagai pendukung informasi yang disajikan.



2. Berisi informasi yang bersifat keilmuan



Teks eksplanasi akan membahas fenomena-fenomena yang bersifat keilmuan, baik itu fenomena alam maupun sosial. Misalnya, menjelaskan peristiwa terbentuknya pelangi, penyebab terjadinya banjir, kenakalan remaja, dan lain sebagainya.



3. Menjelaskan proses terjadinya fenomena alam atau sosial



Nah, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, pada teks eksplanasi, akan dijelaskan mengenai bagaimana proses fenomena itu bisa terjadi, mengapa fenomena itu bisa terjadi, penyebab dan dampak yang ditimbulkan dari fenomena tersebut.



Dari satu peristiwa ke peristiwa lainnya, akan dijelaskan secara runut, ya.



4. Bersifat informatif, tidak berusaha untuk memengaruhi pembaca



Maksudnya, teks eksplanasi menjelaskan peristiwa-peristiwa yang umum terjadi/sering kita temui di keseharian kita. Isinya informatif, faktual, dan tidak mempengaruhi pembaca.



Ciri-Ciri Teks Eksplanasi




Baca Juga:
Kumpulan Contoh Teks Eksplanasi beserta Strukturnya



Contoh Teks Eksplanasi Singkat



Tsunami



Tsunami adalah istilah yang berasal dari Jepang, terdiri atas dua kata tsu dan name yang berarti ‘pelabuhan’ dan ‘gelombang’. Para ilmuan mengartikannya sebagai gelombang pasang atau gelombang laut akibat gempa. Tsunami adalah gelombang laut besar yang datang dengan cepat dan tiba-tiba menerjang kawasan pantai. Gelombang tersebut terbentuk akibat dari aktivitas gempa atau gunung merapi yang meletus di bawah laut. Besarnya gelombang tsunami menyebabkan banjir dan kerusakan ketika menghantam daratan pantai.



Pembentukan tsunami terjadi saat dasar laut pemukaannya naik turun di sepanjang patahan selama gempa berlangsung. Patahan tersebut mengakibatkan terganggunya keseimbangan air laut. Patahan yang besar akan menghasilkan tenaga gelombang yang besar pula. Beberapa saat setelah terjadi gempa, air laut akan surut. Setelah surut, air laut kembali ke arah daratan dalam bentuk gelombang besar. Selain itu, pembentukan tsunami juga disebabkan oleh letusan gunung merapi di dasar lautan. Letusan tersebut menyebabkan tingginya pergerakan air laut atau perairan di sekitarnya. Semakin besar tsunami, makin besar pula banjir atau kerusakan yang terjadi saat menghantam pantai.



Tsunami memang telah menjadi salah satu bencana yang menyebabkan kerusakan besar bagi manusia. Kerusakan terbesar terjadi saat tsunami tersebut menghantam permukiman penduduk sehingga menyeret apa saja yang dilaluinya. Oleh sebab itu, kita harus selalu waspada dan mempersiapkan diri menghadapi bencana ini. Namun, kita tidak perlu terlalu khawatir karena tidak semua tsunami membentuk gelombang besar. Selain itu, tidak semua letusan gunung merapi atau gempa yang terjadi diikuti dengan tsunami.



Baca Juga:
Cara Membuat Teks Cerita Fantasi



Struktur Teks Eksplanasi



Dari contoh teks eksplanasi di atas, kita dapat melihat bahwa struktur teks ekplanasi adalah:



1. Pernyataan Umum



Berisi penjelasan umum tentang fenomena yang akan dibahas, bisa berupa pengenalan fenomena tersebut atau penjelasannya. Dalam contoh teks di atas, penjelasan umum yang dituliskan dalam teks berupa gambaran secara umum mengenai pengertian tsunami, mengapa tsunami terjadi, dan bagaimana proses terjadinya peristiwa tsunami tersebut.



2. Deretan Penjelas



Menjelaskan proses mengapa dan bagaimana peristiwa tsunami bisa terjadi atau tercipta. Selain itu, deretan penjelas juga mendeskripsikan dan merinci sebab akibat dari peristiwa tsunami tersebut sehingga tidak heran jika pada bagian ini jumlah paragrafnya lebih dari satu.



3. Interpretasi (Opsional)



Interpretasi adalah tindakan memberikan tanggapan secara teoritis terhadap sesuatu. Dalam teks eksplanasi, bagian interpretasi ini menjadi penutup yang bersifat pilihan (opsional) dan bukan keharusan.



Adapun teks penutup ini berkaitan dengan  intisari atau kesimpulan dari pernyataan umum dan deretan penjelas, sedangkan sifatnya yang opsional memberikan keleluasaan bagi penulis dalam hal menanggapi isi dari pernyataan umum dan deret penjelas, baik itu berupa tanggapan maupun pengambilan kesimpulan.



Kaidah Kebahasaan Teks Eksplanasi



Semua informasi yang ada pada teks eksplanasi merupakan fakta yang benar-benar terjadi dan bukan karangan. Jadi, berita
hoax
mengeni suatu fenomena alam dan sosial tidak termasuk ke dalam ciri-ciri teks eksplanasi.



Sudah paham, kan? Yuk, belajar mengenai jenis teks lainnya di
ruangbelajar
. Kalian bisa belajar dengan video beranimasi yang seru lho. Ada juga latihan soal dan rangkumannya untuk membuat belajar jadi mudah.






Referensi:



Kosasih, E. 2017. Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.




Artikel ini terakhir diperbarui pada 10 Agustus 2023.



LihatTutupKomentar