Explanation Text: Pengertian, Struktur, Kebahasaan & Contoh | Bahasa Inggris Kelas 11



explanation text





Yuk, kenalan dengan explanation text. Mulai dari pengertiannya, struktur, kaidah kebahasaan, jenis-jenis, dan contohnya di artikel
Bahasa Inggris kelas 11
berikut ini.









Guys


, pernah nggak sih kamu mencari tahu kenapa sesuatu bisa terjadi? Misalnya, kenapa gunung berapi bisa meletus, alasan terjadinya banjir, atau proses terjadinya transmigrasi. Tiap hal yang terjadi pasti ada alasan dan proses terjadinya. Nah, ada satu teks yang menjelaskan tentang mengapa dan bagaimana suatu hal bisa terjadi, yaitu

explanation text

.




Explanation text

, atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan teks eksplanasi, masih sering disamakan dengan

procedure text

, loh! Jadi, apa sih perbedaan antara keduanya? Lalu, seperti apa struktur dan kebahasaan dari

explanation text

? Yuk, kita bahas!




Pengertian Explanation Text





What is explanation text? Explanation text is





a text which explains how and why a phenomenon happens.





It includes both natural and social phenomena.


Hmm, artinya apa ya? Jadi,

explanation text adalah

sebuah

teks yang menjelaskan bagaimana dan mengapa sesuatu bisa terjadi

, baik berupa fenomena alam maupun sosial.



Dari pengertian tadi, bisa kita simpulkan bahwa

explanation text

b

erfungsi untuk memberikan informasi melalui penjelasan yang rinci dari sebuah fenomena

yang terjadi.


That’s why


, tulisan yang ada dalam

explanation text

harus dibuat dengan rinci dan menjawab pertanyaan pembaca.



Dimana aja sih kamu bisa menemukan teks ini? Banyak ya,


guys


. Nggak hanya di buku sekolah, kamu bisa membaca

explanation text

dari berita, artikel internet, buku-buku pengetahuan, dan sebagainya.




Baca Juga:
Belajar Analytical Exposition Text: Pengertian, Struktur & Contoh




Jenis-Jenis Explanation Text



Ada dua jenis

explanation text

, apa aja?




1. Sequential Explanation Text



Teks ini menjelaskan tentang suatu proses berdasarkan urutan dan waktu.



Contoh:

How seawater becomes salty.

(Bagaimana air laut bisa asin.)




2. Cause and Effect Explanation Text



Teks ini menjelaskan sebab akibat terjadinya fenomena.



Contoh:

Why people feel sleepy after a meal.

(Mengapa seseorang merasa ngantuk setelah makan.)




Struktur Explanation Text




Explanation text

terdiri dari empat bagian, yaitu

title, general statement, explanation,

dan

conclusion

. Kita bahas satu per satu ya.




1. Title



Struktur yang pertama adalah

title

atau

judul

. Judul teks memberika gambaran tentang dari isi teks.




2. General Statement



Pada bagian kedua, yaitu

general statement

, akan dijelaskan tentang

gambaran umum

mengenai hal yang dijelaskan pada teks.




3. Explanation



Selanjutnya, ada bagian

explanation

. Bagian ini memberikan

rangkaian proses tentang bagaimana dan mengapa

sesuatu terjadi atau sebab akibat yang dijelaskan melalui urutan kejadian.

FYI

, bagian

explanation

ini bisa terdiri lebih dari satu paragraf, loh.




4. Conclusion



Terakhir, ada bagian

conclusion

, yang berisi

kesimpulan

dari seluruh proses yang sudah dijelaskan sebelumnya.




Perbedaan antara Explanation Text dan Procedure Text





Eits


, jangan sampai tertukar ya antara

explanation text

dan

procedure text

. Karena kedua teks ini mirip, sering banget nih banyak yang bingung membedakannya. Supaya nggak bingung, coba kita bahas perbedaan keduanya, yuk!




1. Perbedaan Tujuan



Seperti yang sudah kita bahas,


explanation text

bertujuan

untuk menjelaskan

bagaimana dan mengapa sesuatu bisa terjadi

agar pembaca dapat mengetahui terjadinya proses tersebut.



Nah, kalau


procedure text

itu bertujuan

untuk menjelaskan

cara membuat atau melakukan sesuatu

agar pembaca dapat melakukan langkah-langkah tersebut.



Jadi, beda ya,


guys


. Dengan membaca

explanation text

kamu jadi tahu bagaimana sesuatu bisa terjadi, tetapi kalau

procedure text

kamu jadi tahu cara membuat sesuatu.




2. Perbedaan Struktur



Selain tujuannya yang berbeda, struktur dari

explanation text

dan

procedure text

juga beda. Struktur

explanation text

terdiri dari

title, general statement, explanation,

dan

conclusion

. Sedangkan, struktur

procedure text

terdiri dari

goal, materials

, dan

steps

.




Baca Juga:
Pengertian Procedure Text, Struktur, Jenis & Contoh




Kaidah Kebahasaan Explanation Text



Lanjut, sekarang kita bahas

language features

atau kaidah kebahasaan dari

explanation text

ya. Ada empat kaidah kebahasaan

explanation text

, yaitu

simple present tense, passive voice, connective words,

dan

technical terms

.




1. Simple Present Tense



Kenapa sih

explanation text

menggunakan

simple present tense

? Jawabannya berkaitan sama tujuan dari teks ini,

guys

, yaitu untuk menjelaskan bagaimana dan mengapa sesuatu bisa terjadi. Nah, yang namanya proses, pasti kejadiannya berupa fakta. Maka dari itu,

tenses

yang digunakan harus menunjukkan fakta, yaitu

simple present tense

.



Seperti apa sih pola

simple present tense

? Ini rumusnya!




Subject + Verb 1 (-s/-es)

atau

to be + Object



Untuk rumus yang menggunakan Verb 1 (-s/-es), kamu bisa lihat detailnya pada tabel berikut ini.





















Subject




Verb 1 (-s/-es)



Object



I



You



They



We



Plural Subject




Verb 1



He


She



It



Singular Subject




Verb 1 -s/-es




Selain menggunakan Verb 1,

simple present tense

juga bisa menggunakan

to be

. Berikut polanya.
























Subject



Be

Compliment


I



am

You


They



We



Plural Subject




are



He


She



It



Singular Subject




is





2. Passive Voice




Passive voice


digunakan untuk menekankan bahwa seseorang atau suatu objek mengalami sesuatu

. Kaidah kebahasaan ini juga digunakan saat pelaku tidak diketahui dan saat pelaku tidak penting untuk diketahui.



Terus, kenapa

passive voice

digunakan dalam

explanation text

? Jadi,

explanation text

itu menekankan pada objek yang dijelaskan, tanpa tahu siapa yang mengerjakan. Maka dari itu,

explanation text

sering menggunakan

passive voice

.



Sesuai dengan

tense

yang digunakan dalam

explanation text

,

passive voice

yang digunakan juga dalam

simple present tense

. Ini polanya.
























Subject



Be

Verb 3


I



am

You


They



We



Plural Subject




are



He


She



It



Singular Subject




is





Baca Juga:
Pahami Pengertian Narrative Text, Struktur & Jenisnya




3. Connective Words



Sesuai namanya,

connective words

adalah kata-kata penghubung antar ide. Dalam

explanation text

,

connective words

dibagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut.




A. Sequential Connective Words




Sequential Connective Words

adalah kata penghubung berdasarkan urutan atau waktu. Contohnya seperti:





  • Then

    (Kemudian)



  • After that

    (Setelah itu)



  • However

    (Akan tetapi)



  • Although

    (Meskipun)



  • In addition

    (Selain itu)



  • Moreover

    (Selain itu)




B. Cause and Effect Connective Words




Cause and Effect Connective Words

adalah kata penghubung yang menunjukkan sebab akibat. Contohnya seperti:





  • Because

    (Karena)



  • Since

    (Karena)



  • As

    (Karena)



  • Because of

    (Oleh sebab)



  • So

    (Jadi)



  • Therefore

    (Oleh karena itu)



  • Caused by

    (Disebabkan oleh)



  • Due to

    (Disebabkan oleh)




4. Technical Terms




Technical terms

artinya adalah istilah-istilah teknis yang berkaitan dengan fenomena yang dibahas.




Contoh Explanation Text



Setelah memahami penjelasan lengkap tentang

explanation text

, sekarang coba kamu baca contoh teksnya beserta pembagian strukturnya berikut ini.




Title:




How Seawater Becomes Salty




General Statement:



Two-thirds of the Earth’s surface is covered in water, and 97% of that is salty seawater. Only 3% of our planet’s water is fresh such as water in rivers, lake, and streams. This fresh water plays a big role in explaining how the sea becomes salty. Water moves around our planet in a cycle powered by the sun: from the sea, to the sky, to the land and then back to the sea.




Explanation:



When the sun heats the water in the sea, it changes into gas called water vapour and rises into the air, through a process called evaporation. After that, the water vapour turns back into liquid water while floating in the air, forming clouds through a process called condensation. Then this water eventually falls from the clouds in the sky as rain, sleet, hail or snow in which the process is also called precipitation. When these flows into streams and rivers, and eventually makes its way back to the sea.



Furthermore, the rain that falls from the sky contains small amounts of chemicals called carbon dioxide and sulphur dioxide which makes the rain slightly acidic. This acid can absorb small amounts of mineral salts, including sodium and chloride. These mineral salts are dissolved from the rocks which then enter the water.




Conclusion:



Thus, the main salt in seawater is sodium chloride. The rain water flows off the land and into the rivers and streams that lead all the way to the sea, carrying the dissolved salts along with it that makes the seawater salty.






Wah, menarik juga ya, membahas explanation text! Kamu ingin belajar lebih lanjut tentang explanation text atau jenis teks lain dalam bahasa Inggris? Kuy, belajar bersama
ruangbelajar
! Kamu bisa nonton video belajar beranimasi dan

download

rangkumannya, lho! Kepo? Yuk,

download

aplikasinya sekarang!



LihatTutupKomentar