Setelah sebelumnya kalian sudah mempelajari mengenai kelainan pada beberapa sistem di tubuh manusia, sekarang saatnya kalian belajar mengenai kelainan pada sistem saraf dan sistem endokrin manusia. Wah, jadi mereka juga berpotensi mengalami gangguan, ya? Tentu saja. Oleh karena itu, kamu harus tetap menjaga kesehatan, ya! Kuy, sekarang kita belajar mengenai kelainan pada sistem saraf dan sistem endokrin!
Kelainan Pada Sistem Saraf
Kelainan sistem saraf yang pertama disebut dengan
Epilepsi
. Epilepsi adalah kelainan pada
neuron
di otak. Penderita epilepsi tidak dapat merespon berbagai rangsangan dalam berbagai bentuk. Selain itu, otot-otot rangka juga berkontraksi secara tidak terkontrol. Selain epilepsi,
Alzheimer
juga merupakan kelainan pada sistem saraf. Alzheimer biasanya menyerang mereka yang sudah berumur di atas 65 tahun. Gejala penderita Alzhaimer antara lain berkurangnya kemampuan dalam mengingat. Kalau kamu sering menonton drama, tentu kamu familiar dengan penyakit ini, karena sudah banyak sekali drama yang mengangkat penyakit ini sebagai latar belakang ceritanya.
Selain kedua penyakit di atas,
Migrain
juga termasuk dalam gangguan sistem saraf. Hayo, siapa yang sering sekali migrain? Migrain disebabkan oleh kurangnya suplai oksigen pada salah satu bagian otak. Semoga kamu yang sering menderita migrain bisa segera sembuh dan
nggak
kumat-kumat lagi, ya! Selain migrain, untuk kamu yang pernah mengalami
gegar otak
akibat cedera di kepala, berarti kamu juga pernah mengalami gangguan sistem saraf. Gangguan sistem saraf yang terakhir adalah
amnesia
. Pasti kamu familiar dengan istilah ini kan? Amnesia adalah ketidakmampuan mengingat hal yang telah terjadi karena ada cedera pada otak. Amnesia sendiri ada yang bersifat permanen, ada pula yang bersifat sebagian.
Kelainan Pada Sistem Endokrin
Squad, tahukah kamu, dalam sistem endokrin terdapat hormon yang disebut dengan Growth Hormon (GH). Nah, jika jumlah GH pada tubuh seseorang tidak seimbang, maka akan terjadi salah satu dari tiga penyakit tersebut:
Dwarfisme, Gigantisme,
dan
Akromegali
. Sesuai dengan namanya,
Dwarfisme
adalah kekerdilan akibat kekurangan GH, sedangkan
Gigantisme
adalah pertumbuhan yang melebihi kapasitas normal karena kelebihan GH. Sedangkan yang dimaksud dengan
Akromegali
adalah pertumbuhan yang tidak seimbang akibat kelebihan GH ketika sudah dewasa.
Apakah kamu pernah mendengar istilah
Kretinisme
? Kretinisme adalah kekerdilan dan keterbelakangan mental karena kurangnya hormon yang diproduksi oleh kelenjar tiroid. Ini juga merupakan salah satu bentuk gangguan pada sistem endokrin. Selain kretinisme, ada juga yang disebut dengan myxedema.
Myxedema
adalah kondisi ketika kecepatan metabolisme tubuh rendah akibat kurangnya hormon yang juga diproduksi oleh kelenjar tiroid.
Baca juga:
Macam-Macam Kelainan Sistem Ekskresi
Kamu suka makanan yang bergaram? Ingat
nggak
sih, di kemasan garam biasanya tertulis kalau garam itu mengandung yodium. Nah, kamu tau
nggak
sih, kenapa kamu harus mengonsumsi makanan yang beryodium? Kamu harus mengonsumsi makanan beryodium untuk mencegah penyakit
gondokan
. Wah, jadi gondokan itu gangguan pada sistem endokrin juga? Tepat sekali! Contoh gangguan sistem endokrin yang terakhir adalah
tetanus
. Tetanus merupakan kondisi turunnya kadar kapur dalam darah karena kurangnya produksi parathormon. Gejala yang timbul pada penderita tetanus adalah kejang otot, gelisah, dan kesemutan.
Jangan lupa ya untuk selalu menjaga kesehatan supaya tidak sakit. Kamu masih ingin belajar lebih lanjut tentang materi ini? Tonton video penjelasannya di
ruangbelajar
. Ada animasinya yang bikin kamu cepet paham! Psstt, bisa ditonton sambil rebahan juga. Ayo download aplikasi Ruangguru sekarang.
Referensi:
Irnaningtyas, Istiadi Y. (2016). Biologi untuk SMA/MA Kelas XI Kurikulum 2013 yang Disempurnakan Edisi Revisi. Erlangga: Jakarta.