Penilaian Akhir Tahun 2022 sudah semakin dekat, kita kerjakan latihan soal berikut untuk mempersiapkan diri, yuk! Jangan lupa untuk membaca pembahasannya juga, ya!
—
BIOLOGI
Topik :
Struktur dan Fungsi Sel
pada Sistem Pencernaan
Subtopik : Saluran dan Kelenjar Pencernaan
Level : Easy
1. Pencernaan secara kimiawi yang terjadi di mulut berperan dalam mencerna ….
karbohidrat
protein
lemak
glukosa
pepton
Jawaban : A
Pembahasan :
Pencernaan secara kimiawi adalah proses pencernaan yang melibatkan berbagai jenis enzim. Salah satu zat makanan yang sudah melalui proses pencernaan di dalam mulut adalah karbohidrat dengan jenis amilum. Amilum akan dipecah dengan bantuan enzim ptialin menjadi senyawa yang lebih sederhana berupa disakarida (maltosa).
Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah A.
Topik : Struktur dan Fungsi Sel pada Sistem Pernapasan
Subtopik : Organ Pernapasan Manusia
Level : Medium
2. Perhatikan gambar sistem respirasi berikut ini!
Berdasarkan gambar tersebut, bagian A, B, dan C secara berurutan adalah ….
nasofaring, orofaring, laringofaring
laringofaring, orofaring, nasofaring
orofaring, nasofaring, laringofaring
laringofaring, nasofaring, laringa
laring, faring, trakea
Jawaban : A
Pembahasan :
Gambar pada soal merupakan struktur faring. Faring merupakan komponen zona konduksi yang berperan untuk menyalurkan udara dari rongga hidung ke laring. Bagian ini terbagi menjadi tiga segmen yaitu nasofaring (bagian A), orofaring (bagian B), dan laringofaring (bagian C).
Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah A.
Topik : Struktur dan Fungsi Sel pada
Sistem Ekskresi
Subtopik : Ekskresi pada Ginjal
Level : Hots
3. Perhatikan penampang nefron dari dua hewan yang berbeda berikut!
Pernyataan yang tepat terkait kedua nefron tersebut adalah ….
Nefron A ditemukan pada hewan yang tinggal di gurun.
Nefron A menghasilkan urin yang pekat.
Nefron B dimiliki oleh ikan air laut.
Nefron B menghasilkan urin yang encer.
Nefron A dan B dimiliki oleh oleh hewan yang hidup di lingkungan yang sama.
Jawaban : C
Pembahasan :
Berdasarkan gambar pada soal, nefron A dan B memiliki panjang lengkung Henle yang berbeda. Lengkung Henle berfungsi untuk mereabsorbsi air dan garam sehingga lengkung Henle yang lebih panjang memungkinkan proses reabsorpsi air lebih banyak. Perbedaan struktur nefron ini disesuaikan dengan lingkungan tempat hewan tersebut tinggal. Hewan yang tinggal di tempat kering, hewan akuatik yang habitatnya di lingkungan hipertonis, dan hewan yang habitatnya cenderung menyebabkan dehidrasi, memiliki lengkung Henle yang lebih panjang agar reabsorpsi air lebih maksimal, dan urine yang dihasilkan pun menjadi lebih pekat. Berdasarkan informasi tersebut, nefron A dimiliki oleh hewan yang hidup di lingkungan cukup air, sedangkan nefron B dimiliki hewan yang tinggal di daerah kering atau hewan akuatik yang habitatnya di lingkungan hipertonis seperti ikan air laut.
Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah C.
Topik : Struktur dan Fungsi Sel pada Sistem Reproduksi
Subtopik : Sistem Reproduksi pada Wanita
Level : Medium
4. Perhatikan tabel berikut!
Pasangan yang tepat antara organ reproduksi dengan fungsinya adalah ….
I – 4, II – 1, III – 3, IV – 2, dan V – 5
I – 3, II – 2, III – 4, IV – 1, dan V – 5
I – 1, II – 2, III – 3, IV – 4, dan V – 5
I – 5, II – 1, III – 3, IV – 2, dan V – 4
I – 2, II – 1, III – 3, IV – 5, dan V – 4
Jawaban : D
Pembahasan :
Organ reproduksi wanita terdiri dari organ reproduksi eksternal dan organ reproduksi internal. Berikut ini menunjukkan organ reproduksi internal.
Fimbria berfungsi untuk menangkap sel telur yang telah keluar (mengalami ovulasi) dari ovarium.
Vagina berfungsi sebagai alat kopulasi dan juga jalan keluarnya janin atau bayi saat melahirkan.
Rahim berfungsi sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya zigot.
Tuba fallopi/oviduk berfungsi sebagai tempat terjadinya fertilisasi.
Ovarium berfungsi sebagai tempat oogenesis dan penghasil hormon estrogen serta progesteron.
Oleh karena itu, pasangan yang tepat adalah I – 5, II – 1, III – 3, IV – 2, dan V – 4.
Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah D.
Topik : Struktur dan Fungsi Sel pada Sistem Pertahanan Tubuh
Subtopik : Sistem Pertahanan Tubuh Non-Spesifik
Level : Medium
5. Inflamasi dapat terjadi apabila sel mast melepaskan ….
protein komplemen
histamin
interferon
kemokin
antikoagulan
Jawaban : B
Pembahasan :
Inflamasi atau peradangan adalah reaksi lokal terhadap kerusakan jaringan yang dapat menginisiasi serangkaian proses untuk perbaikan jaringan itu sendiri. Inflamasi terjadi ketika sel mast melepaskan histamin. Histamin merupakan mediator utama yang dilepaskan oleh sel mast, berperan terhadap timbulnya respon berupa inflamasi. Oleh karena itu, apabila terdapat antigen atau kerusakan jaringan, akan memicu sel mast untuk mensekresikan histamin yang akan menginisiasi terjadinya inflamasi.
Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah B.
Baca juga:
Latihan Soal & Pembahasan PTS Kelas 11 IPA Semester Genap 2022
KIMIA
Topik: Hidrolisis Garam
Subtopik: Pendahuluan Hidrolisis Garam
1. Perhatikan senyawa-senyawa garam berikut!
Aluminium(III) klorida
Amonium bromida
Kalium sulfat
Kalsium nitrat
Senyawa yang saat dilarutkan dalam air akan mengalami hidrolisis adalah ….
1 dan 2
1 dan 3
2 dan 3
2 dan 4
3 dan 4
Jawaban: A
Pembahasan:
Reaksi hidrolisis adalah reaksi pemecahan molekul air. Reaksi hidrolisis garam terbagi menjadi seperti berikut.
Hidrolisis garam parsial
terjadi pada garam yang berasal dari asam lemah dengan basa kuat (garam basa) dan garam yang berasal dari asam kuat dan basa lemah (garam asam).
Hidrolisis garam total
terjadi pada garam yang berasal dari asam dan basa lemah.
Garam tidak terhidrolisis
apabila garam berasal dari asam dan basa kuat.
Berikut ini analisis dari senyawa garam pada soal.
Aluminium(III) klorida atau AlCl
3
terbentuk dari asam kuat HCl dan basa lemah Al(OH)
3
(mengalami hidrolisis parsial).
Amonium bromida atau NH
4
Br terbentuk dari asam kuat HBr dan basa lemah NH
3
(mengalami hidrolisis parsial).
Kalium sulfat atau K
2
SO
4
terbentuk dari asam kuat H
2
SO
4
dan basa kuat KOH
(tidak mengalami hidrolisis).
Kalsium nitrat atau Ca(NO
3
)
2
terbentuk dari asam kuat HNO
3
dan basa kuat Ca(OH)
2
(tidak mengalami hidrolisis).
Dengan demikian, senyawa garam yang dilarutkan dalam air mengalami hidrolisis, yaitu
senyawa 1 dan 2
.
Jadi, jawaban yang tepat adalah A.
Topik:
Titrasi Asam-Basa
Subtopik: Titrasi Asam Lemah oleh Basa Kuat
2. Jimin memiliki kurva hasil titrasi penentuan kadar larutan X seperti di bawah ini.
Berdasarkan kurva titrasi di atas, larutan yang mungkin dapat bertindak sebagai titer dan titrat secara berurutan adalah ….
KOH dan CH
3
COOH
HCOOH dan NaOH
NH
4
OH dan H
2
S
HNO
3
dan Ca(OH)
2
HCN dan Mg(OH)
2
Jawaban: B
Pembahasan:
Titer atau titran
adalah larutan standar yang sudah diketahui konsentrasinya dan ditempatkan dalam buret. Sementara itu,
titrat
adalah larutan yang akan dihitung konsentrasinya dan ditempatkan dalam labu erlenmeyer.
Berdasarkan kurva hasil titrasi, pH awal sebelum terjadi reaksi adalah 14 yang merupakan pH dari basa kuat. Kemudian, setelah ditambah indikator dan titer hingga muncul perubahan warna, larutan mengalami penurunan pH menjadi 9,5 dan mencapai titik ekuivalen. Penambahan titer secara terus menerus akan menyebabkan pH turun menjadi sekitar 5 yang merupakan pH asam lemah.
Berdasarkan informasi tersebut, proses titrasi yang terjadi adalah
titrasi basa kuat oleh asam lemah
. Oleh karena itu, zat yang bertindak sebagai titer adalah asam lemah seperti CH
3
COOH, HCOOH, H
2
S, dan HCN. Sementara itu, titratnya adalah basa kuat seperti KOH, NaOH, dan Ca(OH)
2
.
Dengan demikian, urutan titer dan titrat secara berurutan yang tepat adalah
HCOOH dan NaOH
.
Jadi, jawaban yang tepat adalah B.
Topik: Titrasi Asam-Basa
Subtopik: Titrasi Asam Kuat dan Basa Kuat
3. Sebanyak 20 mL larutan HCl dititrasi oleh larutan NaOH 0,2 M dengan menggunakan indikator fenolftalein. Jika perubahan warna indikator menjadi merah muda memerlukan larutan pentitrasi sebanyak 25 mL, nilai mol dari larutan asam tersebut adalah ….
0,25 mmol
2,5 mmol
0,45 mmol
5 mmol
2 mmol
Jawaban: D
Pembahasan:
Larutan HCl adalah asam kuat bervalensi 1, sedangkan NaOH adalah basa kuat bervalensi 1. Percobaan yang ada pada soal merupakan titrasi asam kuat oleh basa kuat. Konsentrasi HCl dapat ditentukan dengan persamaan titrasi berikut.
Lalu, mol HCl dapat dihitung dengan melibatkan volumenya.
Jadi, jawaban yang tepat adalah D.
Topik: Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
Subtopik: Faktor-Faktor Kelarutan dan Pengendapan
4. Larutan MgCl
2
0,2 M ditetesi dengan larutan NaOH hingga terbentuk endapan. Endapan akan mulai terbentuk kira-kira pada pH …. (K
sp
Mg(OH)
2
= 3,2 x 10
-10
)
8
9
10
11
12
Jawaban: C
Pembahasan:
Kelarutan (
s
) adalah jumlah maksimal suatu senyawa dapat larut di dalam pelarut. Salah satu faktor yang mempengaruhi kelarutan dan pengendapan adalah pengaruh asam dan basa. Penambahan asam dan basa pada garam yang sedikit larut dalam air akan meningkatkan kelarutan, dengan syarat terjadi reaksi antara padatan dengan asam atau basa yang ditambahkan. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut.
pH perkiraan terbentuknya endapan Mg(OH)
2
dapat ditentukan dengan langkah sebagai berikut.
Kelarutan (
s
) Mg(OH)
2
dapat dihitung dengan menggunakan data K
sp
di soal dengan persamaan sebagai berikut.
pH larutan setelah ditambah NaOH adalah sebagai berikut.
Endapan akan mulai terbentuk kira-kira pada pH > 9 + log 4, yaitu kira-kira pada pH 10.
Jadi, jawaban yang tepat adalah C.
Topik: Koloid
Subtopik:
Sistem Koloid
5. Emulsi adalah jenis koloid ….
zat padat terdispersi dalam zat cair
zat cair terdispersi dalam gas
gas terdispersi dalam zat padat
gas terdispersi dalam zat cair
zat cair terdispersi dalam zat cair
Jawaban: E
Pembahasan:
Jenis koloid berdasarkan kombinasi zat terdispersi dengan zat pendispersi adalah sebagai berikut.
Zat padat terdispersi dalam zat cair
sol
Zat cair terdispersi dalam gas
aerosol cair
Gas terdispersi dalam zat padat
busa padat
Gas terdispersi dalam zat cair
buih
Zat cair terdispersi dalam zat cair
emulsi
Jadi, jawaban yang tepat adalah E.
FISIKA
Topik
:
Termodinamika
Subtopik
: Aplikasi Hukum Termodinamika
1. Sebuah mesin carnot menyerap energi sebesar 5.000 J dari reservoir panas dan membuang kalor sebesar 1.250 J ke reservoir dingin. Jika suhu pada reservoir panas adalah
, suhu pada reservoir dingin adalah ….
57°C
47°C
37°C
27°C
7°C
Jawaban
: D
Pembahasan
:
Diketahui:
Q
1
= 5.000 J
Q
2
= 1.250 J
T
1
= 927°C = 927 + 273 = 1.200 K
Ditanya:
T
2
= ?
Jawab:
Karena mesin carnot adalah mesin ideal, maka kita bisa gunakan persamaan berikut ini untuk mencari suhu pada reservoir dingin:
Maka, jawaban yang tepat adalah D.
Topik
: Gelombang Mekanik
Subtopik
: Besaran dan Gelombang
2. Perhatikan gelombang berikut ini!
Apabila panjang satu gelombang adalah 8 m, cepat rambat gelombang tersebut adalah ….
1,0 m/s
1,25 m/s
2,0 m/s
2,5 m/s
5,0 m/s
Jawaban
: A
Pembahasan
:
Diketahui:
Ditanya:
Cepat rambat (
v
) = ?
Jawab:
Cari frekuensinya terlebih dahulu dengan menggunakan rumus berikut.
Dengan demikian, cepat rambat gelombangnya adalah
Jadi, jawaban yang tepat adalah A.
Topik
: Gelombang Bunyi
Subtopik
: Energi dan Intensitas Gelombang Bunyi
3. Suatu sumber bunyi menghasilkan intensitas sebesar 10
-3
W/m
2
pada jarak tertentu. Taraf intensitas yang terukur pada jarak tersebut adalah … (
l
0
= 10
-12
W/m
2
).
120 dB
90 dB
60 dB
45 dB
30 dB
Jawaban
: B
Pembahasan
:
Diketahui:
l
= 10
-3
W/m
2
l
0
= 10
-12
W/m
2
Ditanya:
TI
= ?
Jawab:
Taraf intensitas bunyi yang diterima pendengar memenuhi
Jadi, jawaban yang tepat adalah B.
Topik
: Gelombang Cahaya
Subtopik
: Optik Fisis
4. Dua celah berjarak 0,16 mm disinari cahaya secara tegak lurus. Jarak celah dari layar adalah 80 cm. Jika panjang gelombang cahaya yang digunakan 280 nm, jarak garis terang kedua dari terang pusat adalah ….
1,6 mm
2,8 mm
3,6 mm
16 mm
28 mm
Jawaban
: B
Pembahasan
:
Diketahui:
d
= 0,16 mm = 16 x 10
-2
mm
L
= 80 cm = 800 mm
n
= 2
λ
= 280 nm = 280 x 10
-6
mm
Ditanya:
y
= ?
Jawab:
Untuk mencari jarak garis terang kedua dari terang pusat, kita bisa gunakan persamaan berikut ini.
Jadi, jawaban yang tepat adalah B.
Topik
: Alat Optik
Subtopik
: Mikroskop
5. Sebuah benda diletakkan pada jarak 5 mm di depan lensa objektif sebuah mikroskop. Jarak fokus lensa objektif dan okuler masing-masing 4 mm dan 8 cm. Jika titik dekat matanya 24 cm, perbesaran mikroskop ketika mata tidak berakomodasi adalah ….
8 kali
10 kali
12 kali
16 kali
18 kali
Jawaban
: C
Pembahasan
:
Diketahui:
Jarak benda dari lensa objektif:
s
ob
= 5 mm
Jarak fokus lensa objektif:
f
ob
= 4 mm
Jarak fokus lensa okuler:
f
ok
= 8 cm
Titik dekat mata pengamat:
s
n
= 24 cm
Ditanya:
M
= ?
Jawab:
Pertama-tama cari jarak bayangan lensa objektif:
Maka, perbesaran mikroskop saat mata tidak berakomodasi adalah
Maka, jawaban yang tepat adalah C.
Baca juga:
Latihan Soal & Pembahasan PAS Kelas 11 IPA Semester Ganjil 2021
MATEMATIKA
Topik:
Turunan Fungsi Aljabar
Subtopik: Gradien Garis Singgung
1. Gradien garis singgung kurva y = x
2
– 7 di titik 4, 9 adalah ….
2
4
6
8
9
Jawaban: D
Pembahasan:
Ingat kembali definisi turunan menggunakan limit sebagai berikut!
Diketahui bahwa f(x) = x
2
– 7 sehingga f(x + h) = (x + h)
2
– 7.
Oleh karena itu, turunan pertama dari f(x) dapat dihitung sebagai berikut.
Didapat bahwa turunan pertama dari y = f(x) = x
2
– 7 adalah 2x.
Kemudian, ingat bahwa gradien garis singgung kurva f(x) di titik x1, y1 adalah m = f'(x1).
Oleh karena itu, gradien garis singgung kurva y = f(x) = x
2
– 7 di titik 4, 9 adalah sebagai berikut.
Dengan demikian, gradien garis singgung kurva y=x2-7 di titik 4, 9 adalah 8.
Jadi, jawaban yang tepat adalah D.
Topik
: Integral Fungsi Aljabar
Subtopik
: Integral Tak Tentu
2. Nilai dari
adalah ….
Jawaban: B
Pembahasan:
Ingat beberapa sifat eksponen berikut!
Melalui beberapa sifat eksponen tersebut, bentuk pada soal dapat disederhanakan sebagai berikut.
Dengan demikian, didapat perhitungan integral sebagai berikut.
Jadi, jawaban yang tepat adalah B.
Topik
: MINAT – Irisan Dua Lingkaran
Subtopik
: Garis Persekutuan Dua Lingkaran
3. Diketahui dua buah lingkaran yang sepusat, masing-masing berjari-jari r
1
dan r
2
dengan r
1
> r
2
. Jika panjang tali busur yang menyinggung lingkaran kecil dan memotong lingkaran besar adalah 10 cm, maka selisih luas lingkaran tersebut adalah … cm
2
.
25
50
60
75
100
Jawaban: A
Pembahasan:
Berdasarkan informasi tersebut, maka dapat digambarkan sebagai berikut.
Diketahui panjang AB = 10 cm
Perhatikan segitiga sama kaki AOB di atas!
Misal OC adalah garis tinggi segitiga AOB, maka diperoleh perhitungan sebagai berikut.
Dengan demikian, selisih luas kedua lingkaran tersebut dapat dihitung sebagai berikut.
Jadi, jawaban yang tepat adalah A.
Topik
: MINAT –
Suku Banyak (Polinomial)
Subtopik
: Teorema Sisa dan Faktor
4. Jika polinomial f(x) dibagi dengan (x – 2), maka memiliki sisa sama dengan 24. Kemudian, jika polinomial f(x) dibagi dengan (2x – 3), maka memiliki sisa sama dengan 20. Jika polinomial f(x) dibagi dengan (x – 2)(2x – 3), maka sisanya adalah ….
8x + 8
8x – 8
-8x + 8
-8x – 8
-8x + 6
Jawaban: A
Pembahasan:
Ingat kembali Teorema Sisa berikut!
Jika polinomial f(x) dibagi dengan (x – a), maka sisanya adalah f(a). Kemudian, jika polinomial f(x) dibagi dengan (ax + b), maka sisanya adalah f – ba.
Karena polinomial f(x) dibagi dengan (x – 2) memiliki sisa sama dengan 24, maka didapat bahwa f(2) = 24.
Kemudian, karena polinomial f(x) dibagi dengan (2x – 3) memiliki sisa sama dengan 20, maka didapat bahwa f32 = 20.
Selanjutnya, akan dicari sisa pembagian apabila polinomial f(x) dibagi dengan polinomial (x – 2)(2x – 3). Karena pembaginya berderajat dua, maka sisa dari pembagiannya akan berderajat maksimal satu dan dapat dirumuskan sebagai s(x) = ax + b.
Jika
adalah hasil dari pembagian f(x) dengan (x – 2)(2x – 3), maka didapat hubungan sebagai berikut.
Jika dilakukan substitusi x = 2, maka didapat perhitungan sebagai berikut.
Kemudian, jika dilakukan substitusi x=32, maka didapat perhitungan sebagai berikut.
Dari dua persamaan yang diperoleh, dapat dilakukan eliminasi sebagai berikut.
Substitusikan nilai a ke salah satu persamaan sehingga diperoleh perhitungan sebagai berikut.
Dengan demikian, didapat sisa pembagiannya adalah S(x) = ax + b = 8x + 8.
Jadi, jawaban yang tepat adalah A.
Topik
: MINAT – Lingkaran Analitika
Subtopik
: Kedudukan Titik dan Garis Terhadap Lingkaran
5. Jika posisi titik potong garis y = x + 2 dan garis y = 2x – 1 berada di luar lingkaran x
2
+ y
2
– 13x – 5y + p = 0, maka interval nilai p yang memenuhi adalah ….
Jawaban: E
Pembahasan:
Ingat bahwa jari-jari lingkaran x
2
+ y
2
+ Ax + By + C = 0 dapat dihitung sebagai berikut.
Karena panjang jari-jari lingkaran bernilai positif, maka didapat syarat sebagai berikut.
Pada persamaan lingkaran x
2
+ y
2
– 13x – 5y + p = 0, didapat A = -13, B = -5, dan C = p sehingga didapat perhitungan sebagai berikut.
Kemudian, cari titik potong antara garis y = x + 2 dan garis y = x + 2 sebagai berikut.
Substitusikan nilai x = 3 ke salah satu persamaan, yaitu y = x + 2 sehingga didapat perhitungan sebagai berikut.
Dengan demikian, titik potong kedua garis tersebut adalah (3, 5).
Selanjutnya, diketahui bahwa titik potong tersebut berada di luar lingkaran x
2
+ y
2
– 13x – 5y + p = 0.
Karena titik (3, 5) berada di luar lingkaran, maka apabila disubstitusi nilai x = 3 dan y = 5, didapat perhitungan sebagai berikut.
Karena terdapat syarat p < 972 dan p > 30, maka interval nilai p yang memenuhi adalah 30 < p < 972.
Jadi, jawaban yang tepat adalah E.
Gimana? Mudah dipahami, kan? Yuk, asah terus kemampuanmu dengan mengerjakan latihan soal lainnya hanya di
ruangbelajar
! Jangan sampai ketinggalan, ya!