Pada artikel Matematika kelas VII kali ini, kamu akan mengetahui apa itu bilangan rasional dan irasional.
—
Squad, tentunya kamu sudah belajar tentang jenis-jenis bilangan Matematika sewaktu duduk di bangku sekolah dasar bukan?
Hayo
, siapa di antara kamu yang masih ingat apa saja jenis-jenis bilangan Matematika itu?
Yup
, benar! Ada bilangan bulat, bilangan cacah, bilangan asli, dan bilangan pecahan. Ternyata, bilangan Matematika itu banyak macamnya,
lho
! Tidak hanya yang kamu pelajari di sekolah dasar saja, tapi ada juga yang namanya bilangan rasional dan bilangan irasional.
Hmm
, kira-kira apa ya bilangan rasional dan bilangan irasional itu? Seperti apa
sih
contohnya? Penasaran,
kan
? Kalau begitu, langsung saja
yuk
kita simak penjelasannya pada artikel di bawah ini!
Bilangan rasional
adalah bilangan yang dapat diubah menjadi pecahan biasa (a/b)
dan apabila bilangan ini diubah ke pecahan desimal, maka angkanya akan berhenti di suatu bilangan tertentu. Apabila tidak berhenti, maka akan membentuk pola pengulangan. Contohnya:
Berbeda dengan bilangan rasional, kalau
bilangan irasional
adalah bilangan yang tidak dapat diubah ke pecahan biasa dan apabila bilangan ini diubah ke pecahan desimal, maka angkanya tidak akan berhenti dan tidak memiliki pola tertentu. Contohnya:
Bagaimana Squad, paham ya sampai di sini?
Nah
, setelah kamu tahu apa itu bilangan rasional dan bilangan irasional, selanjutnya ayo kita latihan soal, ya. Nanti, jawabannya kita selesaikan bersama-sama. Oke?
Penyelesaian:
Dalam menyelesaikan soal di atas, kita dapat menyaring setiap pilihan jawabannya,
nih
. Dapat dipastikan bahwa bilangan irasional merupakan bilangan yang tidak dapat diubah ke bentuk pecahan biasa. Sehingga, opsi b dan d bukan merupakan jawabannya. Kemudian, tersisa opsi a dan c. Ternyata, opsi a juga bukan merupakan jawaban yang tepat karena akar dari 25 merupakan bilangan bulat, yaitu 5. Jadi, sudah pasti jawabannya itu c ya, karena hasil dari √2
adalah 1,4142135623… yang angkanya tidak berhenti di suatu bilangan tertentu dan tidak berpola.
Wah
, ternyata mudah ya untuk menentukan bilangan-bilangan yang tergolong jenis bilangan rasional dan bilangan irasional. Biasanya, untuk menuliskan bilangan irasional diperlukan pembulatan angka. Misalnya, 2 atau 3 angka di belakang koma, seperti π
yang dibulatkan menjadi 3,14.
Nah
Squad, bagi kamu yang ingin tahu lebih lanjut tentang materi ini atau ingin bertanya masalah PR dengan yang ahlinya, kamu bisa
lho
dengan men
download
aplikasi
Ruangguru
lalu pilih aplikasi
ruanglesonline
. Dijamin
deh
, belajar kamu jadi semakin praktis!
Referensi:
As’ari A.R, Tohir M, Valentino E, Imron Z, Taufiq I. (2017) Matematika SMP/MTs Kelas VII Semester I. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud
Artikel diperbarui pada 17 Desember 2020