Pemikiran Ilmiah pada Penulisan Karya Ilmiah | Bahasa Indonesia Kelas 11



Pemikiran Ilmiah pada Penulisan Karya Ilmiah



Terkadang masih banyak di antara kita yang masih bingung tentang penulisan karya ilmiah, bahkan pengertiannya saja banyak

lho

yang masih bingung. Jadi, apa

sih

karya ilmiah itu? Karya ilmiah adalah suatu tulisan yang membahas suatu masalah, pembahasannya berdasarkan penyelidikan, pengamatan data yang didapat dari suatu penelitian, baik penelitian lapangan, laboratorium ataupun kajian pustaka. Pemaparan dalam karya ilmiah juga harus beradasarkan pemikiran ilmiah.
Pemikiran ilmiah adalah

logis

dan

empiris

.

Logis

artinya masuk akal, sedangkan

empiris

adalah sesuatu yang dibahas berdasarkan fakta yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya (dapat dibuktikan).



Pengertian Karya Ilmiah



Pemikiran Ilmiah pada lingkup keilmuan ada 2 tingkatan yaitu :



1. Tingkatan Abstrak



Tingkatan yang berkaitan dengan penalaran (pada tingkatan ini pemikirannya bebas tetapi sedikit terikat dengan waktu dan ruang).



2. Tingkatan Empiris



Tingkatan yang berkaitan dengan pengamatan. Oleh karena berkaitan dengan pengamatan, maka sangat terikat oleh waktu dan ruangan.




Baca juga:
Karakteristik Karya Tulis Ilmiah beserta Tujuan dan Manfaatnya



penulisan karya ilmiah



Penemuan karya ilmiah yang kemudian dibukukan dalam karya tulis bertujuan untuk:



a.
Pengakuan

scientific objective

untuk memperkaya khazanah ilmu pengetahuan dengan  pemaparan teori-teori baru yang dapat diandalkan.



b. Pengakuan

practical objective

untuk membantu pemecahan masalah praktisi yang mendesak.



Sudah semakin paham

kan

Squad dengan pengertian karya ilmiah? Jika kalian ingin menulis karya ilmiah, perhatikanlah beberapa penjelasan di atas ya.

Yuk

, belajar cara membuat karya ilmiah yang baik di
ruangbelajar
. Video belajar beranimasi, latihan soal, dan rangkumannya akan membantu kamu membuat

#BelajarJadiMudah.








Referensi

Suherli dkk. 2017. Bahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas 11. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.





Artikel diperbarui 2 Desember 2020



LihatTutupKomentar